FACEBOOK = COOL,
UPDATE, AND EDUCATION
Oleh : Dika Pratiwi
Facebook adalah salah satu media informasi berupa jejaring sosial
yang sekarang sudah digandrungi masyarakat dunia semenjak pertama kali di
perkenalkan oleh Mark Elliot Zuckerberg pada tahun 2004,tepatnya di bulan
February. Banyak kalangan sudah mulai meminati jembatan sosialisasi ini. Mulai
dari anak-anak sampai dewasa. Dari kalangan biasa sampai pejabat sekalipun
rata-rata sudah memiliki Facebook.
Namun sayang, sebagian besar masyarakat masih beranggapan
bahwa Facebook adalah situs yang
tidak penting dan lebih membawa dampak negatif bagi manusia. Mereka beranggapan
demikian karena melihat Facebook hanya
dengan sebelah mata saja. Kasus pemerkosaan, penculikan anak di bawah umur, bahkan
sampai ajang pembunuhan, misalnya kasus-kasus yang membuat para orang tua illfeel terhadap facebook . Hanya
karena inilah terkadang, para orang tua juga melarang anaknya untuk
berkomunikasi via Facebook.
Sebenarnya, dari
sisi gelap Facebook yang selama ini
dianggap negatif, ada sisi terang yang belum bisa tercerna dan termanfaatkan
dengan baik. Kita bisa menggunakan akun Facebook
sebagai media komunikasi jarak jauh yang
relatif murah dan cepat. Misalnya sekarang kita mempunyai saudara di luar
negeri. Kita bisa menghubungi saudara tersebut dengan mudah. Melalui chatting, inbox, wall, dan segala
fasilitas yang sudah tersedia di jejaring yang mengasyikkan ini.
Facebook juga bisa digunakan sebagai sarana pendidikan. Kita bisa
berbagi pengetahuan, pertukaran informasi
penting tentang sekolah, kampus , baik di dalam atau di luar negeri dengan
semua orang atau teman dengan mudah, cepat, serta murah. Bukan hanya itu, pendidikan dalam
konteks ini juga sangat berguna bagi sarana
improving bahasa asing kita. Di Facebook,
kita bisa mencari teman tidak hanya berasal dari dalam negeri, namun juga bisa
dari luar negeri. Dengan otomatis, kita berkomunikasi dengan mereka menggunakan
bahasa Internasional. Selain itu, kita juga bisa mengetahui budaya-budaya
mereka melalui percakapan ringan seperti itu.
Dunia bisnis juga bisa terjangkau oleh jejaring gaul ini.
Para pebisnis dan pengusaha dengan gampangnya share informasi dan mendistribusikan atau bahkan menemukan partner
kerja (client) dengan bantuan Facebook.
Dengan begini, usaha mereka akan semakin lancar dan mudah berkat dunia maya.
Manusia sebagai manusia dikenal sebagai makhluk sosial
yang tidak bisa hidup sendiri. Untuk memenuhi hal tersebut, manusia juga sangat
tidak bisa terpisahkan dari yang namanya sosialisasi. Facebook bisa menjadi salah satu sarana bersosialisasi dengan
mudah. Di mana kita bisa menambah teman, berkomunikasi dan bercengkrama via
jejaring yang praktis ini. Secara tidak langsung, kita bisa mempererat tali
persaudaraan dengan teman, saudara, dan partner kerja.
Tak bisa dipungkiri lagi salah satu pemuas kebutuhan
bathin manusia adalah refreshing.
Lagi-lagi Facebook menjadi jembatan
menuju hal itu. Dikala kita sedang mumet dan jenuh dengan segala kepadatan akivitas
sehari-hari, kita bisa membuka akun Facebook
kita barang sejenak. Karena, di akun anak gaul ini sangat banyak
aplikasi-aplikasi menarik dan tidak membosankan bagi kita. Salah satunya chatting. Dan di chatting itu, kita bisa menemukan fasilitas video call, dsb. Selain itu kita juga bisa menunjukkan suasana hati
dengan aplikasi “ suasana hati “, dan main game
online via Facebook.
Sangat banyak sisi positif Facebook yang selama ini kita tutupi dan lupakan hanya dengan sisi
negatifnya saja. Ternyata, setelah dtelusuri lagi, Facebook memiliki efek positif secara mengglobal. Seperti misalnya,
pendidikan, sarana komunikasi, refreshing,
business, dan sosialisasi.
Maka dari itu, janganlah kita hanya melihat sesuatu hal
dengan sebelah mata saja. Kita coba gali bersama hal tersebut dan menfaatkan
dengan sebaik mungkin. Seperti halnya dengan Facebook. Janganlah kita hanya melihat dari sisi negatifnya saja.
Cobalah untuk memaknai dan memanfaatkan peggunaan Facebook dengan benar, karena Facebook
tidaklah selalu berdampak negatif selama kita bisa menggunakannya dengan bijak.
Penggunaan dengan didampingi orang tua, atau pembagian waktu penggunaan Facebook yang proporsional, misalnya,
bisa kita lakukan untuk mencegah penyalahgunaan akun ini. Selain gaul, update, dan keren, kita juga bisa mendapatkan pendidikan tanpa kita
sadari dengan Facebook.
agree :)
BalasHapusthanks gema :)
Hapus